Dalam operasional hotel, terdapat berbagai istilah yang digunakan untuk mempermudah komunikasi dan pengelolaan layanan. Berikut adalah beberapa istilah yang sering digunakan dalam industri perhotelan:
Bagian atau departemen yang berfungsi sebagai penghubung antara tamu dan hotel, termasuk resepsionis, check-in, check-out, dan layanan pelanggan.
Guest Relation Officer merupakan Petugas yang bertugas menjaga hubungan baik dengan tamu, memberikan layanan khusus, dan memastikan kepuasan tamu selama menginap.
Housekeeping adalah Bagian yang bertanggung jawab atas kebersihan dan kerapihan seluruh area hotel, termasuk kamar, lobi, dan fasilitas umum lainnya.
Departemen yang mencakup berbagai kegiatan terkait penginapan, seperti reservasi, check-in/check-out, dan housekeeping.
Divisi hotel yang mengelola semua layanan makanan dan minuman di hotel, termasuk restoran, bar, room service, dan katering.
Occupancy Rate merupakan istilah yang sangat penting dalam perhotelan, yaitu persentase kamar yang terisi dari total kamar yang tersedia di hotel dalam periode tertentu.
ADR biasanya menjadi salah satu data yang paling dibutuhkan untuk laporan hotel, yaitu rata-rata tarif kamar per hari yang dihitung dari total pendapatan kamar dibagi dengan jumlah kamar yang terjual.
RevPAR yaitu indikator pendapatan yang dihitung dengan cara membagi total pendapatan kamar dengan jumlah kamar yang tersedia. Ini menunjukkan kinerja hotel dalam memaksimalkan pendapatan kamar.
No Show yaitu tamu yang telah melakukan reservasi tetapi tidak datang untuk menginap tanpa memberi pemberitahuan.
Tamu yang datang tanpa reservasi sebelumnya dan meminta untuk menginap di hotel.
Proses pemesanan kamar oleh tamu, bisa melalui telepon, website, agen perjalanan, atau secara langsung.
Proses masuk dan keluar tamu dari hotel. Check-in adalah saat tamu tiba dan melakukan registrasi, sedangkan check-out adalah saat tamu menyelesaikan pembayaran dan meninggalkan hotel.
Kebijakan hotel terkait pembatalan pemesanan oleh calon tamu, termasuk biaya yang dikenakan jika pembatalan dilakukan setelah periode tertentu.
Ketika hotel menerima lebih banyak pemesanan kamar daripada jumlah kamar yang tersedia, dengan asumsi ada kemungkinan beberapa tamu tidak muncul.
Layanan khusus yang membantu tamu dengan kebutuhan mereka, seperti pemesanan tiket, rekomendasi tempat makan, atau informasi wisata.
Petugas yang membantu tamu dengan barang bawaan mereka saat tiba dan pergi dari hotel.
Layanan katering untuk acara besar seperti pertemuan, pesta pernikahan, atau konferensi yang diselenggarakan di hotel.
Program yang dirancang untuk memberikan penghargaan kepada tamu yang sering menginap atau menggunakan layanan hotel, seperti poin atau diskon khusus.
Room Service menjadi layanan yang juga dibutuhkan di hotel, yaitu layanan makanan dan minuman yang diantar langsung ke kamar tamu.
Bagian yang bertanggung jawab atas perawatan dan perbaikan fasilitas hotel, seperti peralatan, sistem listrik, pipa, dan sebagainya.
Itulah contoh 20 istilah yang sering digunakan dalam operasional hotel. Setiap istilah ini penting untuk menciptakan pengalaman yang baik bagi tamu serta kelancaran operasional hotel secara keseluruhan. Semoga artikel ini membantu bagi Anda yang sedang memulai mempelajari perhotelan.